Charger65W juga, tetapi masih mengandalkan port DC-in. USB Type-C tidak ada dan digantikan dengan port Ethernet, berguna jika koneksi internet Anda masih mengandalkan kabel. Mungkin terdengar aneh karena sebagian besar dari kita sudah menggunakan modem WiFi, tetapi memang pada kenyataannya mereka yang tinggal di indekos masih ada yang
Yangtidak boleh itu, kamu membeli charger palsu yang mengaku asli. Xiaomi juga melengkapi banyak fitur-fitur premium lainnya, seperti sensor sidik jari, USB Type C, dan sudah menjalankan ROM MIUI 7 berbasis Android 6.0 Marshmallow yang kaya akan fitur.
1 Konektivitas. Xiaomi melengkapi kedua perangkat earbud tersebut dengan teknologi Bluetooth yang sangat berbeda. Dalam hal ini, Mi AirDots memiliki spesifikasi Bluetooth yang lebih tinggi ketimbang penerusnya itu. Secara teknis, Bluetooth 5 yang dipakai Mi AirDots bisa mengirimkan data hingga dua kali lebih cepat dari pada Bluetooth 4.2 di Mi
JakartaNotebookcom menyediakan Adaptor Laptop Original / Notebook murah dan jaminan garansi. Bagi Anda yang ingin beli adaptor laptop OEM notebook secara cash ataupun kredit cicilan untuk mengganti adaptor laptop Anda yang telah rusak dengan adaptor laptop baru, kami adalah jawabannya. Kami menjual adaptor laptop untuk berbagai macam merek, mulai dari adaptor laptop Acer, Apple (MacBook
. Perbandingan charger Xiaomi asli vs palsu mungkin buat kamu gak mudah membedakannya. Dengan mengetahui perbedaannya dan membeli yang asli, ponsel Xiaomi kamu bakalan lebih awet karena karena terjamin. Selain lebih awet, kemampuan charger asli jika dilihat seksama cukup jauh dalam hal performa dibanding yang palsu. Karena terjamin, komponen yang digunakan pada pengisian daya pastinya tidak abal-abal. Memperhatikan charger Xiaomi asli vs palsu biasanya ditemukan pada orang yang ingin membelinya. Sekedar membeli untuk ponsel lain yang casnya rusak atau memang hanya ingin menambah jumlahnya agar memudahkan mobilitas. Apa jadinya jika salah satu benda untuk mengisi daya ini bermasalah karena tidak asli ? Membedakan Charger Xiaomi Asli VS Palsu1. Cek Logo Fast Charging2. Cek Finishing3. Cek Serial Number4. Cek Daya Pengecasan Dengan AplikasiPenutup Membedakan Charger Xiaomi Asli VS Palsu Sebelum mengetahuinya, ketika kamu membeli Hp Xiaomi baru dari tempat terpercaya seperti konter atau MI Store sekalipun otomatis produk chas adalah asli. Tidak perlu diragukan lagi, karena beredarnya chas palsu di kotak pembelian hampir tidak mungkin terjadi. Barulah ketika kamu ingin membeli charger saja tidak termasuk Hp baru satu paket, perlu dilakukan dengan jeli. Berikut ini beberapa petunjuk dari droidinside 1. Cek Logo Fast Charging Salah satu yang menjadi indikator kotak pengisi daya adalah Logo QC Quick Charging atau Fast Charging. Terkhusus untuk ponsel Xiaomi yang sudah mendukung pengisian cepat ini, bisa digunakan untuk mengecek charger yang support juga. Logo petir pada ponsel Xiaomi yang tergolong baru akan muncul jika dicolok ke daya dengan USB asli. Apabila pengisian daya dari kotak pengisian benar asli logo petir 2 akan muncul. Logo petir 1 untuk 18 Watt pada Redmi Note 9 misalnya. Logo 1 atau 2 tergantung pada jenis ponsel Xiaominya. Untuk hp Xiaomi yang lebih lawas, logo pengisian cepat adalah tulisan kotak QC Quick Charging. Ketika salah satu logo isi daya cepat ini muncul, maka sudah charger dan kabelnya berfungsi dengan baik bahkan bisa dikatakan asli. 2. Cek Finishing Secara umum charger Xiaomi asli vs palsu dapat dilihat dari bentuknya. Beberapa pengguna mungkin cukup sulit jika dilihat dengan mata telanjang. Charger yang asli ketika diraba memiliki finishing yang lebih halus dan rapi. Terkhusus pada kaki-kaki colokan, pada charger asli akan lebih halus baik itu besi maupun isolator putih diatasnya Lubang tempat colokkan USB, lubangnya akan menghadap ke kita jika tulisan SNI ada di sebelah kanan Tutup adaptor lebih rapat Menggunakan plastik penutup berwarna bening yang lebih rapat Tidak tertempel stiker tambahan 3. Cek Serial Number Serial number sebagai kode produk terdaftar harus tersematkan di salah satu bagian charger. Angka SN akan ada pada charger Xiaomi asli vs palsu akan tidak memilikinya terkhusus untuk produk yang cukup lawas. Karena pada produk yang tergolong baru keseluruhannya memiliki SN layaknya asli bahkan mungkin hanya OEM. Karena Xiaomi sendiri sudah memiliki pabrik di Indonesia. 4. Cek Daya Pengecasan Dengan Aplikasi Beberapa pengguna yang ingin membuktikan charger Xiaomi asli vs palsu salah satunya menggunakan aplikasi Ampere. Sebuah aplikasi yang dapat menunjukkan besarnya daya yang masuk dari kotak chas. Beberapa diantaranya memberikan penilaian bahwa charger asli memiliki daya pengecasan diatas 2000 ampere atau sedikit di bawahnya. Karena apabila dibawah itu banyak bisa dipastikan kotak pengisian daya tidak asli. Menurut admin, untuk mengetahui keaslian charger melalui aplikasi ini kurang akurat. Sebut saja saat ponsel panas, daya ampere pengecasan akan dikurangi oleh sistem sehingga nilainya lebih kecil. Oleh karena itu, pada saat ponsel panas proses pengecasan akan lambat akibat dari hal ini. Penutup Agar kamu tidak perlu lagi ragu apakah sebuah charger xiaomi asli atau palsu, admin merekomendasikan untuk membelinya di Mi Authorized Service atau pusat servis Xiaomi di kota kamu. Kamu bisa membeli charger ini dengan ketentuan dengan membawa Hp kamu kesana. Harganya juga tidak terlalu mahal untuk sekelas Ori/Asli. Untuk ponsel Xiaomi low end berkisar 25 – 37 ribu. Untuk kategori mid 45 – 65 ribu dan diatas 100 ribu untuk High End. Semakin besar daya kotak charger, maka semakin mahal harganya. Maksimal pembelian untuk 1 unit charger adalah setiap 6 bulan. Ponsel kamu yang dibawa di MI Service Center akan dilihat untuk tujuan verifikasi. Dengan begitu gak usah lagu ragu membandingkan charger Xiaomi asli vs palsu. Post Views 109 cas charge Xiaomi
Sambil menggeliat di atas kasur, kalian mungkin pernah merasa frustasi ketika baterai smartphone tiba-tiba habis. Untuk mengatasinya, kalian pasti membutuhkan charger yang tepat dan sesuai dengan brand smartphone yang kalian gunakan. Namun, dengan semakin maraknya peredaran charger palsu di pasaran, menjadikan kita semakin waspada dalam memilih charger. Xiaomi sebagai salah satu brand smartphone yang sangat populer di Indonesia juga tidak luput dari masalah ini. Maka dari itu, dalam artikel ini kita akan membahas perbedaan antara charger Xiaomi asli dan palsu. Sebelum membahas lebih lanjut tentang hasil riset dari perbedaan charger Xiaomi asli dan palsu, mari kita ulas sedikit tentang Xiaomi. Brand smartphone asal China ini telah dikenal sejak lama sebagai brand yang cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia sebagai smartphone dengan harga yang terjangkau tetapi dengan kualitas yang bagus. Terlebih lagi, bagi para pengguna Xiaomi yang sudah terbiasa dengan spesifikasi dari smartphone-nya, charger selalu menjadi sebuah kebutuhan yang sangat penting. Namun, dengan adanya masalah peredaran charger palsu yang semakin menjamur, kita sebagai konsumen harus mewaspadai hal ini. Karena tidak hanya merugikan produsen, pengguna charger palsu juga bisa membuat smartphone dan charger menjadi cepat rusak. Oleh karena itu, penting sekali bagi kita untuk memahami perbedaan antara charger Xiaomi asli dan palsu sebelum memutuskan untuk membelinya. Mengenal Lebih Jauh Tentang Charger Xiaomi Asli dan PalsuBahan Pembuatan Produk Charger Xiaomi Asli dan PalsuKandungan & Khasiat yang Dimiliki Charger Xiaomi Asli dan PalsuApakah Charger Xiaomi Asli dan Palsu Terdaftar di BPOM?Kelebihan dan Kekurangan Produk Charger Xiaomi Asli dan PalsuBerbagai Kelebihan Charger Xiaomi AsliKekurangan Charger Xiaomi PalsuManfaat Menggunakan Produk Charger Xiaomi Asli yang AsliKeamanan TerjaminMempertahankan Garansi Perangkat Xiaomi AndaHindari Efek Samping dan Bahaya Penggunaan Charger Xiaomi PalsuApa Saja Bahaya Penggunaan Charger Xiaomi Palsu?1. Merusak Kualitas Baterai2. Merusak Komponen Smartphone3. Berpotensi Memicu Kebakaran4. Tidak Mendapatkan Garansi5. Berdampak Buruk Pada KesehatanInilah Perbedaan Charger Xiaomi Asli dan Palsu yang Wajib di Ketahui1. Harga yang Berbeda2. Bentuk yang Berbeda3. Tidak Ada Sertifikasi Resmi4. Kabel yang Berbeda5. Menjadi Penyebab Kerusakan pada PonselPahami Produk Charger Xiaomi Sebelum MembelinyaCiri-ciri Charger Xiaomi AsliCiri-ciri Charger Xiaomi PalsuCara Membeli Charger Xiaomi Asli dengan AmanTips Menggunakan Charger Xiaomi Asli Agar Mendapatkan Hasil MaksimalPentingnya Menggunakan Charger Xiaomi AsliTips Menggunakan Charger Xiaomi Asli untuk Mendapatkan Hasil MaksimalPerhatikan Voltase dan AmpereJangan Menggunakan Smartphone Selama di ChargeGunakan Powerbank Xiaomi AsliPeriksa Kondisi Charger Secara Berkala Mengenal Lebih Jauh Tentang Charger Xiaomi Asli dan Palsu Charger Xiaomi Asli dan Palsu menjadi topik yang cukup menarik untuk dibahas karena semakin meningkatnya pengguna ponsel Xiaomi di Indonesia. Namun, terkadang ada yang mengalami kesulitan dalam membedakan antara charger Xiaomi asli dengan palsu. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan membahas lebih dalam tentang Charger Xiaomi Asli dan Palsu dan bagaimana cara membedakannya. Bahan Pembuatan Produk Charger Xiaomi Asli dan Palsu Charger Xiaomi Asli dan Palsu memiliki bahan pembuatan yang berbeda. Pada charger Xiaomi asli, material yang digunakan pada bagian kepala charger terbuat dari plastik PVC yang berkualitas tinggi. Sedangkan pada charger Xiaomi palsu, terkadang menggunakan bahan yang murah seperti plastik ABS yang berkualitas rendah. Oleh karena itu, jika anda ingin membeli charger Xiaomi asli pastikan untuk membeli di tempat yang terpercaya. Kandungan & Khasiat yang Dimiliki Charger Xiaomi Asli dan Palsu Kandungan pada charger Xiaomi asli dan palsu memang tidak jauh berbeda, yang membedakan hanya dari sisi kualitas material yang digunakan, stabilisasi serta keamanannya. Charger Xiaomi asli memiliki kualitas material yang lebih baik sehingga tidak mudah rusak sehingga penggunaan charger tersebut dapat lebih awet. Sementara itu, pada charger Xiaomi palsu seringkali ada kerusakan seperti kehilangan konsleting atau tegangan listrik yang tidak stabil. Namun, ada juga beberapa khasiat dari menggunakan charger Xiaomi asli. Dengan menggunakan charger Xiaomi asli, akan lebih aman dan tidak berbahaya karena sudah terjamin keamanannya dan tidak akan merusak smartphone, serta apabila terkendala dengan masalah charger, para pengguna dapat memanfaatkan garansi pabriknya. Apakah Charger Xiaomi Asli dan Palsu Terdaftar di BPOM? Sebenarnya tidak semua produk elektronik seperti charger terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan BPOM karena BPOM hanya mengawasi makanan dan obat-obatan saja. Namun, bagi pengguna smartphone Xiaomi, tetap disarankan untuk membeli charger Xiaomi asli di authorized store dan layanan online yang terpercaya. Selain itu, pastikan untuk memeriksa kualitas dan keaslian dari charger Xiaomi yang akan dibeli untuk menghindari kerusakan pada perangkat smartphone dan juga untuk keamanan pengguna. Peduli dengan keamanan diri sendiri, peduli dengan keamanan smartphone anda, gunakan Charger Xiaomi Asli yang memiliki kualitas terbaik dan terjamin keamanannya. Kelebihan dan Kekurangan Produk Charger Xiaomi Asli dan Palsu Perbedaan Charger Xiaomi Asli dan Palsu menjadi perhatian banyak orang yang ingin membeli charger Xiaomi. Charger adalah salah satu aksesoris yang sangat penting bagi pengguna smartphone dan elektronik lainnya. Apabila Anda menggunakan charger yang salah, bukan hanya bisa mengakibatkan kerusakan pada perangkat Anda, tapi juga bisa sangat berbahaya bagi keselamatan pengguna. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami perbedaan antara charger Xiaomi asli dan palsu. Berbagai Kelebihan Charger Xiaomi Asli Kelebihan charger Xiaomi asli adalah bahwa charger ini dirancang secara khusus untuk produk Xiaomi dan diproduksi oleh pabrik resmi Xiaomi. Charger Xiaomi asli memenuhi standar kualitas internasional dan memiliki sertifikat keamanan. Charger ini juga dilengkapi dengan fitur keselamatan yang melindungi perangkat Anda dari overvoltage, overheat, short circuit, dan overcurrent serta fitur pengamanan yang melindungi dari bahaya listrik statis. Dibandingkan dengan charger Xiaomi palsu, charger Xiaomi asli juga lebih tahan lama dan memiliki daya listrik yang lebih stabil serta efisien dalam mengisi daya baterai perangkat Xiaomi Anda. Dalam jangka panjang, charger Xiaomi asli juga akan lebih hemat biaya dibandingkan dengan charger Xiaomi palsu yang seringkali tidak tahan lama atau menjadikan baterai perangkat menjadi cepat habis. Kekurangan Charger Xiaomi Palsu Charger Xiaomi palsu seringkali memiliki banyak kekurangan, Mulai dari material yang tidak berkualitas, kabut yang asal asalan, dan juga panas yang berlebihan saat digunakan untuk mencharge ponsel Xiaomi. Salah satu kekurangan utama charger Xiaomi palsu adalah ketidakmampuannya untuk membaca daya baterai yang terdapat pada smartphone Xiaomi tersebut. Hal ini membuat penggunaan charger Xiaomi palsu ini berpotensi merusak baterai perangkat Xiaomi Anda, bahkan bisa menyebabkan meledak atau kebakaran. Ada juga kemungkinan charger palsu dapat merusak port USB pada Xiaomi Anda. Manfaat Menggunakan Produk Charger Xiaomi Asli yang Asli Keamanan Terjamin Dengan menggunakan charger Xiaomi asli, keamanan perangkat Anda terjamin. Charger Xiaomi asli dirancang untuk menjaga keamanan dan keselamatan penggunanya. Fitur pengamanannya melindungi perangkat dari bahaya listrik statis dan fitur keselamatannya melindungi perangkat dari overvoltage, overheat, short circuit, dan overcurrent. Sehingga, pengguna tidak perlu khawatir akan bahaya yang mengancam keselamatan perangkat dan penggunanya saat menggunakan charger Xiaomi asli. Mempertahankan Garansi Perangkat Xiaomi Anda Penggunaan charger Xiaomi asli adalah penting ketika ingin mempertahankan garansi perangkat Xiaomi Anda. Pihak Xiaomi akan cenderung menolak klaim garansi perangkat Xiaomi ketika pengguna menggunakan charger yang tidak bersertifikasi resmi, tidak sesuai dengan spesifikasi perangkat atau merk lain. Dalam catatan, selain peningkatan kinerja dan kualitas, menggunakan charger Xiaomi asli memang terkadang memerlukan biaya yang cukup mahal daripada yang palsu, namun sejujurnya biaya yang dikeluarkan akan sebanding dengan manfaat yang Anda dapatkan ketika menggunakan charger Xiaomi asli tersebut. Hindari Efek Samping dan Bahaya Penggunaan Charger Xiaomi Palsu Charger merupakan perangkat yang tidak bisa dipisahkan dari sebuah smartphone. Tanpa charger, smartphone tidak dapat digunakan karena baterainya akan cepat habis. Namun, charger yang digunakan haruslah asli dan resmi dari pabrikannya. Salah satu merek smartphone yang sering dipalsukan chargernya adalah Xiaomi. Banyak sekali charger Xiaomi palsu yang beredar, sehingga pengguna harus memperhatikan dan hindari penggunaan charger palsu ini. Apa Saja Bahaya Penggunaan Charger Xiaomi Palsu? Penggunaan charger Xiaomi palsu dapat menimbulkan berbagai masalah bagi pengguna smartphone. Dibawah ini beberapa bahaya penggunaan charger Xiaomi palsu yang harus kamu ketahui 1. Merusak Kualitas Baterai Penggunaan charger Xiaomi palsu dapat mempengaruhi kualitas baterai smartphone yang kamu miliki. Charger palsu seringkali memberikan output daya yang tidak stabil, sehingga dapat merusak baterai smartphone. Kualitas baterai yang rusak akan membuat daya tahan baterai smartphone menjadi akan memburuk dan nilai jualnya menjadi menurun. 2. Merusak Komponen Smartphone Selain merusak kualitas baterai, penggunaan charger Xiaomi palsu juga dapat merusak komponen smartphone. Sebab, charger palsu seringkali memberikan daya yang tidak stabil hingga dapat merusak komponen dalam smartphone. Meskipun harga charger palsu jauh lebih murah daripada aslinya, namun penggunaan charger ini malah akan membuat kamu harus mengeluarkan biaya tambahan untuk memperbaiki komponen smartphone yang rusak. 3. Berpotensi Memicu Kebakaran Bahaya penggunaan charger Xiaomi palsu selanjutnya adalah berpotensi memicu kebakaran. Charger palsu tidak memiliki sertifikat keselamatan sehingga tidak aman jika digunakan untuk waktu yang lama. Ada banyak kasus terjadi kebakaran yang disebabkan oleh penggunaan charger palsu. Oleh karena itu, kamu harus benar-benar memperhatikan kondisi charger sebelum menggunakannya. 4. Tidak Mendapatkan Garansi Penggunaan charger Xiaomi palsu juga akan membuat kamu tidak mendapatkan garansi dari pihak produsen. Sebab, charger palsu tidak diakui oleh pihak produsen sebagai perangkat resmi. Jika terjadi kerusakan pada smartphone, kamu tidak akan bisa mengklaim garansi yang disediakan oleh pabrik. Hal ini tentu saja membuat kamu harus mengeluarkan biaya yang lebih besar ketika smartphone kamu rusak. 5. Berdampak Buruk Pada Kesehatan Selain dampak buruk pada smartphone, penggunaan charger Xiaomi palsu juga dapat merusak kesehatan. Beberapa charger palsu menghasilkan radiasi yang membahayakan kesehatan bagi penggunanya. Radiasi dari charger palsu ini dapat berdampak buruk bagi tubuh seperti sakit kepala, iritasi, hingga kanker. Dari bahaya-bahaya yang telah dijelaskan diatas, tentu penggunaan charger Xiaomi palsu sangat tidak disarankan. Oleh karena itu, sebagai pengguna smartphone Xiaomi, kamu harus lebih berhati-hati dalam memilih charger yang digunakan. Pastikan kamu hanya menggunakan charger asli yang resmi dari pabriknya. Meskipun harganya lebih mahal, namun keamanan dan kenyamanan yang diperoleh jauh lebih besar daripada menggunakan charger palsu yang membahayakan. Inilah Perbedaan Charger Xiaomi Asli dan Palsu yang Wajib di Ketahui Siapa yang tidak kenal dengan merek Xiaomi? Perusahaan elektronik asal China ini telah dikenal oleh banyak orang di seluruh dunia sebagai produsen smartphone tangguh dengan harga terjangkau. Namun, selain smartphone, Xiaomi juga memproduksi aksesori, seperti charger yang memiliki kualitas yang sangat penting untuk menjaga daya tahan baterai suatu smartphone. Namun, tidak sedikit orang yang masih bingung membedakan antara charger Xiaomi asli dan palsu. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan memberikan informasi penting mengenai perbedaan charger Xiaomi asli dan palsu yang wajib diketahui. 1. Harga yang Berbeda Salah satu hal pertama yang dapat membedakan charger Xiaomi asli dan palsu adalah harganya. Charger Xiaomi asli biasanya dijual dengan harga yang agak mahal, sedangkan charger Xiaomi palsu ditawarkan dengan harga yang jauh lebih murah. Hal ini disebabkan karena bahan yang digunakan untuk membuat charger palsu biasanya lebih murah dan kualitasnya juga lebih rendah daripada charger asli. 2. Bentuk yang Berbeda Selain harga yang berbeda, charger Xiaomi asli dan palsu juga memiliki bentuk yang berbeda. Charger Xiaomi asli memiliki desain yang sangat stylish dan eksklusif dengan logo yang jelas dan mudah dikenali. Namun, charger Xiaomi palsu seringkali memiliki logo yang buram atau tidak terbaca dengan jelas. Selain itu, charger Xiaomi asli memiliki kualitas build yang lebih baik dan bahan yang lebih solid dibandingkan dengan charger palsu. 3. Tidak Ada Sertifikasi Resmi Charger Xiaomi asli biasanya dilengkapi dengan sertifikasi resmi, seperti sertifikasi CE atau FCC yang menandakan bahwa charger tersebut telah lolos uji kualitas dan aman untuk digunakan. Namun, pada charger Xiaomi palsu, tidak ada sertifikasi resmi yang terpasang. Oleh karena itu, menggunakan charger palsu dapat membahayakan keselamatan pengguna dan perangkatnya. 4. Kabel yang Berbeda Charger Xiaomi asli selalu dilengkapi dengan kabel yang berkualitas tinggi dan kuat. Namun, pada charger Xiaomi palsu, kabel seringkali terbuat dari bahan yang lebih murah dan kualitasnya tidak dapat diandalkan. Oleh karena itu, penggunaan charger palsu dapat mengakibatkan kabel putus dan mengakibatkan bahaya bagi penggunanya. 5. Menjadi Penyebab Kerusakan pada Ponsel Charger Xiaomi palsu seringkali tidak memiliki mekanisme keselamatan yang memadai seperti yang dimiliki oleh charger Xiaomi asli. Hal ini dapat mengakibatkan perangkat lebih cepat rusak akibat perubahan arus listrik yang tidak stabil dan menimbulkan ketidaknyamanan saat digunakan. Bagi anda pengguna smartphone Xiaomi, sangat penting untuk memastikan bahwa charger yang anda gunakan adalah asli dan tidak palsu. Selain menghindari risiko bahaya, charger Xiaomi asli juga dapat menjaga daya tahan baterai smartphone yang lebih optimal dan membuat smartphone Anda tetap awet. Berbagai perbedaan yang disebutkan di atas dapat membantu anda membedakan antara charger Xiaomi asli dan palsu. Jangan mudah tertipu dengan harga murah dan desain yang menarik. Pastikan selalu membeli charger Xiaomi asli untuk keamanan dan kenyamanan saat mengisi daya baterai smartphone Anda. Pahami Produk Charger Xiaomi Sebelum Membelinya Jika Anda adalah salah satu pengguna smartphone Xiaomi, pasti Anda membutuhkan charger Xiaomi untuk mengisi baterai perangkat Anda. Namun, dengan maraknya charger Xiaomi palsu di pasaran, sangat penting untuk memahami perbedaan antara charger Xiaomi asli dan palsu sebelum Anda membelinya. Ciri-ciri Charger Xiaomi Asli Berikut adalah beberapa ciri-ciri charger Xiaomi asli yang dapat membantu Anda membedakan antara charger asli dan palsu 1. Terdapat logo MI di bodi charger dan kabel 2. Kualitas kabel terasa lebih berkualitas dan lentur 3. Jenis charger jenis output-nya seharusnya sesuai dengan spesifikasi ponsel Anda dengan amper yang tepat 4. Garansi produk resmi dan memiliki nomor seri Jika Anda membeli charger Xiaomi asli, tentu harga yang dibanderol akan lebih mahal daripada charger Xiaomi palsu. Namun, dengan harga yang mahal tersebut, Anda akan mendapatkan kualitas dan kenyamanan dalam menggunakan charger Xiaomi asli. Ciri-ciri Charger Xiaomi Palsu Berikut adalah beberapa ciri-ciri charger Xiaomi palsu yang perlu Anda waspadai 1. Bodinya terbuat dari bahan yang murah dan berkualitas rendah 2. Tidak terdapat logo MI di bodi charger dan kabel 3. Kabel cenderung kaku dan tidak berkualitas 4. Jenis charger jenis output-nya sering kali tidak sesuai dengan spesifikasi ponsel Anda dengan amper yang tidak tepat 5. Tidak memiliki garansi produk resmi dan tidak memiliki nomor seri Jika Anda membeli charger Xiaomi palsu, maka tidak hanya mempertaruhkan kualitas pengisian baterai perangkat Xiaomi Anda, tetapi juga dapat merusak ponsel Anda. Selain itu, harga charger Xiaomi palsu cenderung lebih murah dibandingkan dengan charger Xiaomi asli. Cara Membeli Charger Xiaomi Asli dengan Aman Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda membeli charger Xiaomi asli dengan aman 1. Beli hanya dari toko resmi Xiaomi atau toko terpercaya 2. Periksa logo MI di bodi charger dan kabel 3. Periksa kualitas kabel, fleksibilitas, dan tertulisnya spesifikasi charger yang sesuai dengan spesifikasi ponsel Anda 4. Pastikan produk memiliki garansi resmi dan nomor seri 5. Jangan mudah terkecoh dengan harga yang terlalu murah, karena mungkin itu adalah charger Xiaomi palsu. Mengetahui perbedaan antara charger Xiaomi asli dan palsu sangat penting, untuk memastikan bahwa perangkat Xiaomi Anda mendapatkan perlindungan dan pengisian yang aman dan baik. Jadi, pastikan Anda membeli charger Xiaomi asli hanya dari toko resmi atau toko terpercaya dan memperhatikan ciri-cirinya. Tips Menggunakan Charger Xiaomi Asli Agar Mendapatkan Hasil Maksimal Jika Anda merupakan pengguna smartphone Xiaomi, pasti tidak asing dengan penggunaan charger Xiaomi asli. Namun, bagaimana jika Anda mendapatkan charger Xiaomi palsu atau KW? Tentu hal ini akan sangat berpengaruh pada kondisi baterai smartphone Anda. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dijelaskan tips menggunakan charger Xiaomi asli agar mendapatkan hasil maksimal. Pentingnya Menggunakan Charger Xiaomi Asli Sebelum masuk ke tips, sangat penting untuk mengetahui mengapa menggunakan charger Xiaomi asli sangat dianjurkan. Kondisi baterai smartphone terjaga dengan baik jika menggunakan charger yang sesuai dengan spesifikasi pabriknya. Oleh karena itu, menggunakan charger Xiaomi asli akan membuat baterai smartphone Anda terjaga dengan baik. Sebaliknya, penggunaan charger palsu atau KW bisa membuat baterai smartphone rusak. Selain itu, penggunaan charger palsu juga dapat membuat smartphone terkena overheating bahkan ledakan jika kondisi charger buruk. Tips Menggunakan Charger Xiaomi Asli untuk Mendapatkan Hasil Maksimal Perhatikan Voltase dan Ampere Selalu pastikan charger Xiaomi asli yang digunakan memiliki voltase dan ampere yang sesuai dengan spesifikasi pabrik smartphone Anda. Jika menggunakan charger dengan voltase atau ampere yang salah, maka baterai smartphone bisa cepat rusak atau malah terkena overheating. Jangan Menggunakan Smartphone Selama di Charge Saat menggunakan charger Xiaomi asli, pastikan Anda tidak menggunakan smartphone selama dalam proses pengisian daya. Hal ini untuk mempercepat proses pengisian daya serta menghindari baterai smartphone rusak karena terlalu banyak digunakan. Gunakan Powerbank Xiaomi Asli Jika Anda sering bepergian dan memerlukan pengisian daya secara portabel, disarankan untuk menggunakan powerbank Xiaomi asli. Penggunaan powerbank palsu bisa membuat baterai smartphone rusak atau bahkan terkena overheating. Pastikan powerbank yang digunakan memiliki kapasitas dan voltase yang sesuai dengan spesifikasi smartphone Anda. Periksa Kondisi Charger Secara Berkala Selalu pastikan kondisi charger Xiaomi asli dalam keadaan baik dan tidak rusak. Penggunaan charger yang rusak bisa membuat baterai smartphone rusak atau bahkan terkena overheating. Periksalah bagian kabel charger, kepala charger, dan port pengisian daya secara berkala untuk memastikan tidak ada kerusakan. Dengan menggunakan charger Xiaomi asli dan mengikuti tips di atas, Anda dapat mempertahankan kondisi baterai smartphone dengan baik dan mendapatkan hasil maksimal dari pengisian daya. Selalu gunakan produk asli dari Xiaomi untuk memastikan keamanan dan kenyamanan dalam penggunaan smartphone Anda. Dari penjelasan di atas, sudah jelas sekali bahwa membedakan antara charger Xiaomi asli dan palsu memang bukan tugas yang mudah. Namun, untuk menghindari bahaya yang ditimbulkan, kita harus berusaha untuk lebih teliti. Pastikan kamu membeli charger Xiaomi hanya dari toko resmi atau penjual terpercaya. Jangan tergiur harga yang terlalu murah karena bisa jadi itu adalah charger palsu yang sangat berbahaya. Terakhir, ingat selalu untuk memeriksa keaslian produk sebelum membeli. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kamu yang ingin membeli charger Xiaomi asli dan terhindar dari risiko yang tidak diinginkan.
Cara membedakan Charger Vivo Asli dan Palsu - Komponen smartphone yang sangat penting peranannya dalam kelangsungan pengisian pengguna ponsel tentu membutuhkan pengisian ulang daya pada perangkat. Sangat penting peranan Charger original, yakni setiap Ampere telah di sesuaikan dengan tipe dua komponen yang bisa ditemukan pada saat mengulas Chasan Vivo. Pertama adaptor dan kedua kabel data. Keduanya mempunyai peranan sangat penting dalam kelangsungan isi hp Vivo tidak dapat di cas, tentunya yang harus di cek pertama kali adalah adaptor dan kabel memakai Adaptor charger Vivo original bawaan tipe kabel data asli, daya transfer rusak / normal Sesuai dengan perkembangan teknologi, Vivo telah merilis 3 metode pengisian daya. Yang ketiganya tentu dalam versi teknologi pengisian daya ponsel Vivo tanpa memakai kabel. Biasanya fitur dan teknologi ini hanya dapat di temukan pada perangkat kamu akan diminta untuk merogoh kocek cukup dalam. Saat ini fitur Wireless charging Vivo umunya ponselnya mempunyai harga cukup chargingAdalah teknologi pengisian daya yang dapat bekerja secara singkat dalam memberikan suplai ke baterai. Memungkinkan pengguna cas hp dan cepat semua merk telah mempunyai teknologi ini, dengan penamaan yang berbeda. Oppo dengan VOOC charging, Xiaomi Quiq Charging , Samsung Fast Charging dan lain chargingTeknologi pengisian daya yang hanya berkecepatan standar. Umunya ponsel akan penuh dalam waktu 2-4 jam. Berbeda pada perangkat yang sudah fast charging, biasanya cukup kurang dari 60 menit baterai sudah terisi pemakaian Charger KW Vivo apakah beresiko ?Artikel menarikCara menghemat baterai Hp VivoCara cek kesehatan baterai VivoBahaya memakai charger Vivo palsuTentu secara kualitas antara Charger baterai Vivo asli dan palsu berbeda. Secara umum kualitas dan spesifikasi cas-an telah di sandarkan sesuai spesifikasi Vivo sesuai original pasti lebih aman terhadap berbagai potensi bahaya. Apa saja bahaya memakai Charger Baterai lebih PendekTegangan yang di hasilkan oleh adaptor Vivo palsu dapat berpotensi merusak sel baterai. Arus yang dihasilkan tidak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan , memungkinkan menjadi salah satu penyebab baterai cepat ampere yang dihasilkan antara adaptor charger Vivo palsu dan asli tentu menjadi hal perlu diperhatikan. Jadi jangan heran hp memakai cas-an fake baterainya mudah rusak. Melambung, cepat panas dan lain itu , pemakaian non original juga mempunyai kemampuan isi daya jauh lebih lambat. Hal itu karena apa yang tertera pada informasi adaptor belum tentu kerusakan tidak kalah pentingnya diketahui. IC power, IC Suplai,atau komponen lainya yang berkaitan langsung dengan pengisian daya terancam itu berlaku untuk semua merek, tidak hanya untuk Vivo saja. Pemakaian adaptor palsu hingga saat ini tidak di rekomendasikan. Meskipun harga adaptor charger lebih lagi apabila merusak komponen lain yang ada dalam ponsel, tentu akan merepotkan karena harus tidak jatuh tertimpa tangga , ya begitulah kira kita apabila hp Vivo rusak karena telah memakai cas-an baiknya , setiap smartphone Vivo baru akan dilindungi garansi pakai selama masa yang telah di tentukan. Pengguna dapat Klaim perbaikan garansi ke service center Vivo terdekat dan buruknya, pemakaian charger Vivo palsu dapat membuat garansi tidak berlaku. Karena pihaknya melarang penggunaan aksesoris non charging Tidak heran apabila Tanda fast Charging tidak muncul , kemampuan pengisian daya secara cepat tidak bisa bekerja karena pakai adaptor cas-an palsu Seperti yang telah di sampaikan diatas , bahwa setiap perangkat mempunyai standar arus tersendiri. Jadi kemampuan tersebut belum tentu dapat di temukan pada adaptor juga Perbedaan charger ori dan kw samsungKelebihan Charger Vivo dapat disamakan begitu saja antara charger adaptor Vivo asli dan palsu. Terdapat kelebihan tersendiri dibandingkan versi dalam berkualitas mendukung transfer arus stabil dan mampu menjadi kabel cas-an lebih awet , karena kualitasnya telah daya lebih cepat dibandingkan versi fast charging berfungsi dengan aman terhadap proteksi kerusakan yang ditimbulkan dari efek pengisian produk tetap dan lebih awet dibandingkan versi banyak lagi, tentunya memakai yang asli lebih aman, nyaman dan terjamin Membedakan charger vivo original Tentunya ada perbedaan antara Charger Vivo Asli dan palsu. Banyak yang masih bingung terkait dengan cara membedakan antara tenang saja, akan membahas terkait dengan membedakan maupun cara mendapatkan yang Harga charger vivo originalYang pertama paling menarik adalah dari sisi harga. Perbedaan antara kepala charger asli dan ke biasanya mempunyai harga lebih dapat di pungkiri, tentu tidak akan sama. Kamu bisa membeli versi ke lebih murah namun kualitas kurang baik dan tentu lebih baik yang berlebel Ori. 2. Kemasan packing Ciri-ciri kedua sebagai pembeda yakni dari kemasan. Packing dus lebih rapih, memiliki tanda sebagai indikasi bahwa produk tersebut merupakan yang bagian dus-box ditandai dengan label warna emas ber-hologram 100% Deskripsi spesifikasi travel charger berikutnya kamu dapat melihat dari spesifikasi charger tertulis dengan itu kamu juga dapat mencocokan antara yang lama. Seharusnya sama, mulai dari output ,tipe charger dan lain setiap bagian tulisan, setiap produk yang telah di rilis kepasaran oleh vendor telah melewati Quality Control, memastikan semua produk ok sesuai standar. Hal itu termasuk deskripsi produk dalam Berat Adaptor ChargerSelain lebih berkualitas , produk asli umunya memiliki kualitas lebih baik. Termasuk beratnya juga berbeda, kamu bisa membandingkan keduanya. Pada adaptor palsu mempunyai berat lebih ringan, sedangkan membedakan yang asli lebih Bodi ChargeKamu dapat memeriksa body charging, ciri-ciri yang asli pastinya mempunyai kemasan lebih bagus, rapi , secara penulisan deskripsi ,kualitas material yang di Cek Arus Memakai Aplikasi memeriksa dari semua ciri diatas, kamu bisa memakai aplikasi dari Google download aplikasi ampere, dan pasang di hp Vivo terpasang, silahkan cas hp dan buka kamu akan melihat ampere yang dihasilkan dari travel charger tersebut. Kemudian cross cek yang tertera pada cara membedakan Charger Vivo asli dan palsu yang bisa kamu lakukan secara mudah.
Penggunaan smartphone yang hampir kamu pakai seharian full mewajibkan kamu selalu membawa power bank berkapasitas besar, namun kamu juga wajib membawa chargernya juga ya guys. Tetapi saat mengisi daya dengan smartphone, HP Xiaomi kamu malah berkurang. Karena charger yang kamu miliki palsu dan kamu tidak tau cara membedakan charger Xiaomi original dan palsu. Nah, kamu udah bisa belum bedakan ciri charger xiaomi original dan palsu? Yuk langsung aja disimak. Bahaya Menggunakan Charger Palsu Xiaomi Sebelum membahas cara membedakan charger Xiaomi asli dan palsu. Kamu juga harus mengetahui bahaya menggunakan charger palsu. Yuk! Langsung saja simak bahaya-nya. 1. Usia Baterai Menjadi Berkurang Usia Baterai Pendek Bahaya yang pertama saat kamu menggunakan charger Xiaomi palsu adalah menyebabkan usia baterai menjadi pendek. Biasanya voltase atau ampere pada charger palsu itu berbeda dengan yang aslinya ya guys. Karena tidak sebanding dengan output, maka baterai akan menjadi cepat rusak. 2. Pengisian Baterai Menjadi Lama Pengisian Baterai Lama Hayoo! Siapa yang pernah merasakan ini? Kalau sudah begini pastinya charger yang kamu gunakan pasti palsu guys. Seperti yang dijelaskan pada bahaya yang pertama, apabila output yang dikeluarkan pada charger tidak sesuai akan membuat HP Xiaomi kamu menjadi lama saat di-charger dan bisa menyebabkan smartphone panas. 3. Baterai Xiaomi Menjadi Boros Baterai Boros Baterai Xiaomi menjadi boros itu sih sudah pasti guys! Karena pengisian baterai yang lama akan membuat life circle pada baterai kamu menjadi habis. Kalau life circle pada baterai kamu sudah habis, sebaiknya kamu harus mengganti baterai baru ya guys. 4. Hardware Xiaomi Menjadi Rusak Komponen HP Xiaomi Bahaya yang terakhir, yaitu hardware Xiaomi kamu menjadi rusak. Karena kamu terlalu lama men-charge, maka beberapa komponen di dalam HP bisa menjadi rusak karena kepanasan bahkan bisa meledak. 1. Perhatikan Adaptor Adaptor Charger Xiaomi Origunal Hal yang kamu perhatikan saat membedakan charger asli dan palsu adalah lihat adaptornya, pada adaptor Xiaomi terdapat Serial Number. Dengan begitu menandakan bahwa adaptor dari si charger ini ori. Membedakan adaptor Xiaomi memang terbilang sangat mudah dibandingkan adaptor charger lainnya. Karena pada adaptor Xiaomi hanya terdapat 1 Serial Number dan pastinya berbeda dari adaptor Xiaomi yang lainnya. 2. Perhatikan Kabel USB Socket Hitam Selanjutnya kamu harus memperhatikan kabel USB pada charger Xiaomi. Bagian slot socket USB pada Xiaomi berwarna hitam dan apabila kamu menemukan slot socket berwarna putih, menandakan bahwa charger tersebut palsu. Nah, bukan cuma itu saja guys. Pada bagian plug charger juga terdapat icon petir, apabila charger smartphone kamu tidak memiliki kedua ciri-ciri tersebut pada smartphone kamu. Tandanya charger yang kamu miliki itu palsu. 3. Jangan Tergiur Harga yang Murah Jangan Tergiur Harga Murah Terkadang dengan harga yang cukup murah, membuat kamu jadi tergiur untuk membeli charger dengan harga yang di bawah standart. Nah, dengan begitu akan membuat kamu mudah tertipu dengan charger xiaomi palsu. Dengan harga yang murah juga tidak akan menjamin keselamatan pada charger atau smartphone kamu. Karena mungkin saja dengan harga yang murah, komponen pada charger tersebut terbilang berkualitas di bawah standart keselamatan. Baca Juga Cara Hard Reset Smartphone Xiaomi Terbaru 2017 4. Beli di Toko Resmi BEli di Toko Resmi Di dunia yang sudah begitu canggih, membuat kita untuk melakukan segala hal di smartphone. Terutama untuk urusan membeli barang, keseringan kita berbelanja menggunakan media online karena lebih praktis dan tanpa harus muter-muter mencari barang yang kita mau. Dengan belanja di online shop kamu tidak dapat mengetahui charger itu benar ke asliannya atau tidak, kamu hanya dapat mengetahuinya saat barang yang kamu beli sudah sampai. Saran dari kita sebaiknya kamu membeli charger di toko resmi terdekat, daripada kamu menanggung resiko menggunakan charger palsu. 5. Menggunakan Aplikasi Aplikasi Ampere Untuk membedakan charger asli atau palsu yang terakhir, kamu bisa menggunakan aplikasi. Dengan menggunakan aplikasi Ampere, kamu dapat membedakan charger Xiaomi asli dan palsu. Cara menggunakannya sagatlah mudah, kamu hanya tinggal melakukan pengisian daya. Nanti akan muncul keterangan tegangan dan arus yang masuk, lalu kau bisa samakan dengan adaptor yang kamu gunakan. Apabila arus dan tegangannya sangat jauh berbeda, berarti charger yang kamu gunakan adalah charger xiaomi palsu dan begitu sebaliknya. Gimana guys? Sudah mengerti cara membedakan charger Xiaomi asli vs. palsu. Apabila kamu memiliki kritik dan saran bisa tulis di kolom komentar di bawah ya guys. Artikel Menarik Lainnya 5 Cara Bedakan Charger Vivo Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Asus Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Oppo Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Samsung Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Xiaomi Asli dan Palsu Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel
charger xiaomi asli vs palsu